Prodi Politik Islam Selenggarakan Webinar Haji

Program Studi Politik Islam UIN Raden Fatah Palembang kerjasama dengan konsuler kebudayaan Iran di Jakarta, Paguyuban Mahasiswa Anak Transmigran (PMAT) dan Islamic Politik Education Center (IPEC) menyelenggarakan Webinar haji dan kesempurnaan manusia. Acara yang dimoderatori oleh Kiki Mikail akademisi UIN Palembang menghadirkan Konsuler Kebudayaan Iran di Jakarta Bapak Mehrdad Rakhshandeh. Mehrdad Rakshande Selaku Keynote Speaker pada kegiatan tersebut Haji merupakan simbol persatuan umat Islam dunia. Meskipun haji tahun ini terbatas dikarenakan wabah covid yang sampai sekarang belum berakhir. Tapi nilai nilai haji dan makna filosofisnya akan selalu melekat seiring dengan datang nya hari idul adha. Selain itu menurut Rusmadi, hakikat haji seperti yang ditulis oleh Sosiolog Iran, Ali Syariati, adalah pentauhidan kepada Allah Swt. Maka inti dari haji adalah persatuan dan jangan sampai umat Islam bercerai berai. Haji, lanjutnya, merupakan manifestasi dari perjuangan seorang hamba mencari penciptanya.
Disisi lain, Ustadz Zahir Yahya mengulas secara komprehensif makna haji baik secara zahiriah maupun bathiniah. Seperti yang beliau kutip dari hadits nabi bahwa haji adalah arafah. Maka menurut ustadz Zahir Yahya, Arafah dan Makrifat yang merupakan dari satu akar yang sama, secara filosofis haji merupakan sebuah perjalanan untuk mencapai marifatullah. Sedangkan bagi yang mampu menurut Ustadz Zahir, adalah mereka yang mampu melaksanakan haji tidak hanya fisik an sich, tetapi lebih dari itu haji harus mampu secara bathiniah. Maka tidak heran ketika seseorang yang beribadah haji hanya fisiknya saja, ketika pulang ke tanah airnya hanya mendapatkan gelar saja tanpa adanya perubahan sikap keseharian yang sangat substansif.
Acara Webinar Haji dan Kesempurnaan manusia ini juga dapat disaksikan kembali karena disiarkan sscara langsung di channel youtube Iran Corner

Tags: No tags

Comments are closed.