Sidang Tesis Magister Sejarah Peradaban Islam 05 Oktober 2021

 

Sidang Tesis Terbuka Nur Wahyuni Selasa, 05 Oktober 2021

Selasa 05 Oktober 2021 pada pukul 08.00-10.00 WIB, Program Studi Magister Sejarah Peradaban Islam kembali melaksanakan Sidang Tesis Terbuka. Nur Wahyuni berhasil menyelesaikan studinya dengan tugas akhir Tesis yang berjudul “Pengobatan Tradisional Masyarakat Melayu Palembang Berdasarkan Catatan Pribadi Syaikh Muhammad Azhari bin Abdullah Al-Falimbani (1811-1874)”.

Alhamdulillah selesai, walau membutuhkan waktu yang cukup lama,” ungkapnya.

Nur Wahyuni juga mengungkapkan bahwa ia merasa senang karena dalam penelitiannya ia ikut terlibat langsung dalam proses pengobatan tradisional masyarakat Melayu Palembang yang menurutnya cukup unik.

Sidang Tesis yang dilaksanakan pada hari Selasa 05 Oktober 2021 itu dipimpin langsung oleh Drs. Masyhur, M.Ag, P.hD selaku Kaprodi Magister Sejarah Peradaban Islam, diikuti dosen penguji Dr. Nor Huda, M.Ag.,MA dan Dr. Mohammad Syawaluddin, M.Ag. adapun yang menjadi dosen pembimbing adalah Dr. Endang Rochmiatun, M.Hum dan Dr. Herlina, S.Ag., S.S., M.Hum. Berdasarkan penilaian penguji yang dibacakan oleh Dr. Mulyadi, M.Hum selaku Sekretaris Prodi Magister Sejarah Peradaban Islam Nur Wahyuni dinyatakan lulus dengan syarat memperbaiki Tesis sesuai usulan penguji.

Kegiatan Sidang Tesis Terbuka Jum’at 01 Oktober 2021

Sidang Terbuka Sri Wahyuni Ilham Jum’at, 01 Oktober 2021

Sri Wahyuni Ilham, mahasiswa dari jurusan Sejarah Peradaban Islam kini resmi menyandang gelar Magister Humaniora setelah melaksanakan sidang tesis terbuka pada Jum’at  1 Oktober 2021 mulai pukul 9.00-12.00 WIB.

Alhamdulillah, setelah perjuangan mengerjakan tesis di tengah pandemi covid saya lulus sebagai Magister dari Program Studi Sejarah Peradaban Islam,” ungkapnya.

Sidang dipresentasikan di hadapan penguji secara langsung dengan dosen penguji  Dr. Endang Rochmiatun, M.Hum, dan Dr. Amilda, M.Hum, sementara dosen pembimbing yaitu  Dr. Nor Huda, M.Ag.,MA dan Dr. Mohammad Syawaluddin, M.Ag. Kendati dilakukan secara langsung, aktivitas sidang tetap mengutamakan protokol kesehatan dengan memakai masker dan menjaga jarak.

Selamat kepada Sri Wahyuni Ilham, Semoga ilmunya berkah dan bermanfaat.