Pemilihan Duta Bahasa Duta Sastra

Palembang, 12 Juni 2021.  Pasca diselenggarakannya “Grand Final Pemilihan Duta Bahasa Duta Sastra Prodi Bahasa dan Sastra Arab”,yang bertempat di Aula Fakultas Adab dan Humaniora UIN Raden Fatah Palembang, telah terpilih juara pertama Duta Bahasa Nadia Safira Putri  yang merupakan perwakilah Angkatan 2018 dan juara pertama Duta Sastra Nofifitria yang merupakan perwakilan dari Angkatan 2019.

Pemilihan yang diikuti 80 peserta mahasiswa dari Angkatan 2018 dan 2019 prodi BSA ini, menyisakan 6 pemenang masing- masing kategori

Pemenang Duta Bahasa Duta Sastra  menyampaikan kesan dan pesannya “Alhamdulillah, acara yang diselenggarakan sangat berkesan, dan saya sangat bahagia serta bangga kepada seluruh panitia atas semangat dan dedikasinya, semoga program ini terus berjalan dan para pemenang duta dapat menjalankan amanah yang diemban dan mampu menginspirasi”, harapnya.

Dalam  pelaksanaan grand final, nofifitria menjelaskan mekanisme pelaksanan dibagi dalam  dua babak penyisihan, seleksi dokumen, dan penampilan bakat pada 12 juni 2021.

Pada babak penilaian akhir grand final, ditentukan  melalui penampilan bakat para peserta dengan 1 penampilan wajib dan 1 penampilan bakat bebas.

Acara yang diselenggarakan sangatlah meriah dan berkesan.

PKM ke Kota Pagaralam

Program studi bahasa dan sastra Arab sebagai ujung tombak dari satuan pendidikan di Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang juga aktif melakukan kegiatan Pengabdian Masyarakat. Sesuai dengan Road Map Pengabdian Masyarakat Prodi BSA, kali ini dosen dan mahasiswa membidik potensi pariwisata di Kota Pagaralama Sumatera Selatan sebagai objek utama.

Kota Pagaralam sudah menjadi primadona Pariwisata Sumatera Selatan sejak dahulu kala. Keberadaan gunung dempo dengan perkebunan tehnya telah exis sejak penjajahan belanda (dibangun sejak 2 Mei 1929 oleh sebuah perusahaan Belanda, NV Lanbouw Maata Chapij). Hamparan kebun teh yang luas dengan latar belakang gunung dempo serta hawa sejuk di kawasan ini telah menjadi perhatian utama masyarakat Sumatera Selatan dan sekitarnya. Saat ini pembangunan ekonomi kreatif (pariwisata dan turunannya) perlahan mengambil porsi yang besar di samping pertanian sebagai andalan utama. Berbagai titik pariwisata baru bermunculan, baik yang natural maupun yang millenial. Diversifikasi ekonomi kini berjalan baik di kota Pagaralam.

Pembangunan kota Pagaralam dalam berbagai segi ditopang pula oleh kebijakan proaktif pemerintah kota dan pemerintah provinsi. Sebuah lapangan terbang madya bernama Bandara Atung Bungsu telah berdiri sejak 28 Februari 2013. Bandara ini dipersiapkan untuk menyambut insan pariwisata nasional maupun internasional, bahkan juga investor yang berminat untuk menanamkan sahamnya terutama di bidang pertanian dan pariwisata.

Dengan fasilitas yang telah terbangun sempurna, Prodi Bahasa dan Sastra Arab ingin berkontribusi bagi pariwisata Pagaralam dengan cara menginternasonalisasikan potensi wisata ke 27 negara-negara yang menggunakan bahasa ARab sebagai bahasa utama. Promosi ini bisa mengambil media sosial sebagai perantaranya. Media sosial seperti Youtube merupakan media gratis dan digandrungi pelaku wisata karena aksesnya yang mudah dan murah.

Untuk tujuan di atas, dosen dan mahasiwa Prodi Bahasa dan Sastra Arab akan melakukan pendampingan kepada masyarakat di kota Pagaralam. Sebuah Yayasan yang menaungi Pesantren al-Azhar menjadi tempat yang cocok untuk mendiseminasikan ide ini. para guru dan siswa Bahasa Arab akan dibimbing menentukan objek, menyusun naskah berbahasa Arab, membuat video, mengedit video, dan menguploadnya ke saluran Youtube. Cara ini diyakini dapat menstimulasi pengembangan promosi serupa sehingga lambat laun seluruh potensi pariwisata di Kota Pagaralam semuaya telah ditranskripsi ke dalam video (Youtube). Harapan akhirnya, potensi pariwisata kota Pagaralam bisa terkenal di negara-negara Arab dan bisa mengundang kedatangan turis internasional. Efeknya di kemudian hari, tentu ekonomi kreatif masyarakat kota Pagaralam akan semakin bertumbuh dan berkembang.

TAHUN BARU | BSA UIN RAFAH TERAKREDITASI A

Palembang, 5/1/21 – Usaha tak mengkhianati hasil. begitulah yang dirasakan oleh Tim Akreditasi Prodi Bahasa dan Sastra Arab Fakultas Adab dan Humaniora UIN Raden Fatah Palembang saat hasil penilaian dari Tim Assesor BAN-PT telah rilis.

Asesmen Lapangan (AL) Akreditasi Prodi Bahasa dan Sastra Arab yang replique montre dilaksanakan pada tanggal 21-22 Desember 2020 lalu membuahkan hasil yang sangat memuasakan. Rasa syukur dan selamat pun tak berhenti membanjiri pesan WA Ketua Prodi BSA; M. Walidin, M.Hum dan Sekprodi BSA; Faqihul Anam, M.Hum, kala nilai A telah tersemat di Jurusan BSA.

Nilai A yang didapat ini tentunya tak lepas dari bantuan serta dukungan Dekan Fakultas Adab dan Humaniora; Dr. Endang Rochmiatun, beserta jajaran piminan dekanat yang tak pernah putus serta lelah dalam mengawal jalannya Akreditasi sejak awal hingga akhiri.

Hasil ini pun tak luput dari kerja keras dari semua pihak yang membantu melengkapi dokumen untuk kebutuhan akreditasi.

“Prodi BSA memperoleh nilai akreditasi grade A bukan sekadar tujuan. Ini adalah amanah yang harus dijaga. Terlebih kepada mahasiwa, yaitu dengan cara membuktikan bahwa mahasiswa BSA pantas menjadi role model serta layak berkompetisi hingga kancah Internasional.” Terang Kaprodi BSA, yang akrab disapa Pak Din tersebut.

2 Dosen Prodi BSA Dilantik menjadi Pengurus PBSA

               

Pembacaan Ikrar Pelantikan

Sabtu, 05 Desember 2020, melalui media pertemuan zoom dua dosen Prodi BSA, yaitu : Muhammad Walidin., M.Hum dan Faqihul Anam., M.Hum, resmi dilantik menjadi Pengurus Perkumpulan Prodi Bahasa dan Sastra Arab (PPBSA) oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat Ittihad Mudarrisi Al-Lughah Al’Arabiyah (IMLA), Dr. Tulus Musthofa, Lc. MA.

Pelantikan pengurus PBSA periode 2019-2023 disahkan dengan membacakan ikrar pelantikan yang terdiri dari empat bulir. Pembacaan Ikrar Pelantikan ini dipimpin langsung oleh Ketua Umum IMLA, Dr. Tulus Musthofa., Lc. MA.

Dalam susunan kepengurusan baru PPBSA periode 2019-2023, Kaprodi BSA, Bapak Muhammad Walidin., M.Hum diamanahi menjadi anggota Bidang Kerjasama. Sedangkan, Sekprodi BSA, Bapak Faqihul Anam diamanahi menjadi Anggota Bidang SDM.

Acara pelantikan yang digelar bersamaan dengan seminar virtual yang mengangkat tema “Mustaqbal Al-Lughoh Al-Arobiyah fi Indunisiyah : Roiyah min Ad-Dukhuli wal Khoriji”, ini berlangsung sejak pukul 12.00 hingga pukul 16.35 wib. Acara ini juga ditujukan dalam rangka menyambut hari Bahasa Arab Se-dunia dan launching Program Doktoral PBA UIN Sunan Kalijaga.

Kaprodi BSA Menjadi Narasumber Seminar Kritik Sastra di IAIN Metro

Kaprodi BSA M. Walidin., M.Hum, sedang menyampaiakan materi seminar Kritik Sastra.

Suasana Seminar di GEdung Pertemuan IAIN Metro

Photo Bersama Narasumber dan Peserta Seminar

Kandidat Doktor, Muhammad Walidin, M.Hum, juga sebagai Kaprodi Bahasa dan Sastra Arab Fakultas Adab dan Humaniora UIN Raden Fatah Palembang menjadi narasumber tunggal dalam Seminar Kritik Sastra di Fakutas Ushuludin, Adab, dan Dakwah IAIN Metro Lampung.

Kegiatan yang diprakarsai oleh Kaprodi Bahasa dan Sastra Arab; Albarra Syarbaini, S.Hum., M.Pd. ini berjalan dengan lancar. Sebagian besar dosen dan mahasiswa prodi BSA IAIN Metro hadir di dalam ruangan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

Seminar yang diadakan pada hari Senin, 16 November 2020 ini berlangsung sejak 08.00-11.30 di gedung pertemuan IAIN Metro. Acara dibuka oleh wakil dekan 2 FUAD, Bapak Dr. Wahyuddin, M.Ag.

Pembicara tunggal; Muhammad Walidin, M.Hum., dalam presentasinya didamping dosen muda IAIN Metro, Abdul Latif, M.Hum. yang bertindak sebagai moderator. Materi seminar berkaitan dengan epistimologi kritik dalam lingkup penelitian sastra. Berbagai pendekatan dan teori, baik intrinsik maupun ekstrinsik dibahas dalam seminar ini. Antusiasime mahasiswa ditunjukkan melalui tanya jawab yang hangat antara audien dan pemateri.

Acara seminar berakhir pada pukul 11.30 dan ditutup oleh Kaprodi BSA IAIN Metro, Bapak Albarra Syarbaini, M.Pd.

Kuliah Virtual ” Ana wa Al-Lughatu Al-Arabiyah” pilihan Pengabdian kepada Masyarakat oleh Civitas Akademika Prodi Bahasa dan Sastra Arab di masa “‘Amal_min_al-Manzil”

Palembang, Senin 18 Mei 2020 bertepatan 25 Ramadhan 1441 H, Prodi Bahasa dan Sastra Arab Fakultas Adab dan Humaniora UIN Raden Fatah Palembang melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat Berbasis Keilmuan Prodi (PkM). Pada kegiatan PkM ini, Prodi BSA bekerja sama dengan Sekolah Menengah Atas (SMA) Bina Warga 1 Palembang melaksanakan kegiatan PkM Prodi berupa Kuliah Virtual dengan tema “Ana wa Al-Lughatu Al-Arabiyah”.
Kegiatan ini dimulai pada pukul 09.00 WIB dengan dibukanya kegiatan secara resmi oleh Ketua Prodi Bahasa dan Sastra Arab (BSA) Bpk. Walidin, M.Hum. Pada kesempatan pembukaan ini, Kaprodi BSA menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi replicas relojes yang besar kepada pihak SMA Bina Warga 1 Palembang yang diwakili oleh Ibu Nurbaiti, S.Pd. selaku Waka Kesiswaan SMA BW 1 Palembang.
Selanjutnya, kegiatan PkM ini dilanjutkan dengan pemaparan materi dengan metode dialog interaktif oleh sepuluh dosen Prodi BSA sebagai narasumber dan peserta kuliah virtual.
Adapun peserta Kuliah Virtual ini, sebagai mana tercatat dalam formulir pendaftaran, berjumlah 59 peserta.

PRAKTIK KEDIPLOMATAN: TEORI, APLIKASI, DAN KIAT-KIATNYA (Seri Webinar Program Studi Bahasa dan Sastra Arab Fakultas Adab dan Humaniora UIN Raden Fatah Palembang Tahun 2020)

Rabu, 06 Mei 2020 Prodi Bahasa dan Sastra Arab akan melaksanakan Webinar yang rencanananya akan dilaksanakan secara serial. untuk seri pertama Webinar ini, Prodi BSA mengangkat topik kediplomatan dengan tema kegiatan “Praktik Kediplomatan: Teori, Aplikasi, dan Kiat-kiatnya. Pada seri Webinar ini, Prodi BSA mendatangkan salah satu Diplomat Indonesia yang bertugas di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Riyadh, yaitu sdr. Agus Hidayatulloh, Lc., M.A. Sekretaris III KBRI Riyadh.
Adapun peserta yang telah mendaftarkan diri adalah sebagai berikut.

Serah Terima Mahasiswi/a Magang Prodi BSA di Asdep Naskah dan Terjemah Setkab RI

Selasa, 2 Januari 2019

Jakarta, lima mahasiswi/a Prodi BSA Fahum UIN Raden Fatah Palembang berkesempatan mengikuti magang di Asisten Deputi Naskah dan Terjemah (Asdep Naster) Sekretariat Kabinet Republik Indonesia (Setkab RI). Kegiatan magang ini akan berlangsung selama satu bulan, 2 Januari s.d. 31 Januari 2019. “Dengan adanya kegiatan ini, Prodi BSA berharap mahasiswi/mahasiswa Prodi BSA, khususnya yang magang, dapat memperoleh pengalaman terkait realitas dunia kerja yang akan mahasiswi hadapi stelah rolex imitazioni perfette mereka menyelesaikan masa studinya di Prodi BSA”, demikian ungkap Drs. Masyhur, M.Ag., Ph.D., selaku DPL, kepada Asdep Naster Setkab RI Bpk. Eko Harnowo, S.S., M.Si. Selanjutnya, Drs. Masyhur, M.Ag., Ph.D. menyampaikan harapanya kepada Asdep Naster agar kegiatan magang ini akan terus berlanjut di tahun-tahun berikutnya.

Sudan, Yaum-2

Alhamdulillah, hari berlanjut pada tanggal 19 Desember 2018, saya dan Ustadz Imam Warmansyah dijemput oleh asisten rektor yang bernama Ja’far sekitar pukul jam 8 pagi. Kami keluar dari penginapan dan disambut dengan angin yang sangat dingin karena di sudan sedang memasuki puncaknya musim dingin yang akan berjalan pertengahan Januari. Kemudian, Ja’far mengajak kami untuk menikmati teh hangat di depan penginapan sebelum pergi ke asrama lokasi mahasiswi tinggal.

Setelah selesai ,kami menuju penginapan mahasiswi kelas internasional berjumlah 6 orang yang memakan waktu sekitar 1 jam karena harus menyusuri jalan dari kota Khartoum ke kota Omdurman. Sepanjang perjalanan, kami diceritakan oleh ja’far bahwa kota Khartoum dan Omdurman berada di antara dua sungai Nil, yakni sungai Nil Azroq (biru) dan sungai Nil Abyad (putih).

Setelah itu, sampailah kami di sebuah rumah besar yang membuat saya dan pak Imam terkejut, betapa Mereka sangat memuliakan tamu mereka, walaupun disisi lain kita tahu bahwa Sudan pada tahun 2018 ini sedang dalam masa paceklik. Namun, mereka tetap memfasilitasi kami dengan sangat baik, bahkan kami mendapati satu pemandangan di seberang penginapan cewek ada banyak warga lokal yang mengantri hanya untuk mendapatkan sebuah roti. Ini yang akan membuat kami selalu ingat tentang sudan suatu hari nanti.

Setelah semua berada di mobil, kami diajak mampir ke kampus khusus wanita karena lokasinya lebih dari tempat penginapan mahasiswi. Di sudan, sistem yamg sangat berbeda mengharuskan kampus laki-laki dan perempuan dipisah sangat jauh. Setelah itu, kami berkeliling kampus perempuan tanpa keluar dari mobil dan melanjutkan perjalanan. Entah mau dibawa kemana kami pun tidak tahu, kemudian kami berhenti di pinggir jalan dengan sebuah pintu yang bertuliskan *Kuliyyatu al-lughoh Al-Arobiyyah_**. Rupanya kami langsung diajak bertemu dengan salah satu Dekan Fakultas bahasa Arab Universitas Omdurman, sungguh kebahagiaan bagi kami atas itu.  Kami berbincang panjang akan apa yang dipersiapkan dan apa yang akan dipelajari sehingga kegiatan kami disini sangat bermanfaat agar lelah kami dalam perjalanan terbayarkan oleh hasil dan proses yang penuh kerja keras.

Setelah berbincangan panjang dengan dekan Fakultas bahasa Arab, kami diajak ngobrol oleh salah satu dosen yang pernah berkunjung kampus UIN Malang, bahkan disini banyak sekali orang-orang atau dosen dan pakar yang lebih mengenal tanah jawa dibandingkan tanah Sumatra, maka kami Sebagai Duta Budaya Indonesia langsung mengenalkan bahwa Indonesia tidak hanya Jawa, bahkan Sumatra pun bisa dikenal oleh dunia luar, khususnya Palembang yang mampu mensuksekan acara sekaliber Asian Games tahun ini.

Kemudian kami diarahkan langsung oleh salah satu dosen yang mengajar mata kuliah *_Ta’lim Al-lughoh Al-Arobiyyah_* yang kami kenal dengan nama Ustadz Hindi yang agak sedikit mirip dengan Will smith nya Hollywood. Dan kami kembali menuju kampus wanita dan berkunjung ke dekan Fakultas bahasa Arab perwakilan wanita dan akhirnya mengenal 3 doktor sekaligus, yakni doktor Maryam, doktor Muniroh, dan dekan pengganti yaitu doktor Intishor.

Proffesor Hindi mengatakan kepada kami bahwa kami akan dibawa ke salah satu gedung menteri pendidikan di kota sudan untuk menghadiri acara perayaan hari bahasa Arab internasional sedunia. Kami sangat merasa terhormat bisa menghadiri acara sebesar itu bahkan ini baru terjadi pertama kali selama kami menjadi bagian dari bahasa Arab. Bahkan orang non akademis pun datang ke tempat itu yang sempat kami ajak ngobrol “saya bukan pengajar ataupun dosen dalam bidang bahasa arab, tapi karena saya cinta dengan bahasa arab akhirnya saya sempatkan hadir untuk menghadiri acara ini” Ujar beliau.

Laporan Perjalanan ke Sudan H-1

Mengambil Hikmah

Kuala Lumpur, 17 Desember 2018

Kejadian yang dialami mahasiswa kelas Internasional Bahasa dan sastra Arab sungguh lucu. Kami memutuskan untuk terbang ke Sudan melalui Kuala Lumpur untuk tanggal penerbangan 17 Desember 2018, Namun kejadian tak diduga mengalami kami, kurangnya komunikasi kami dengan pihak Travel akhirnya berujung pada kesalahan pemesanan tanggal tiket yang semula harusnya pada tanggal 17 desember kemudian dipesan lebih cepat pada 1 hari sebelumnya yaitu 16 desember.

Tapi, Alhamdulillah kejadian ini malah menjadi berkah bagi kami, 1 hari itu malah kami manfaatkan untuk berkunjung ke salah satu kampus yang dikenal dengan Internasional Islamic University of Malaysia (IIUM). Dimulai dari malam hari sebelum berangkat ke IIUM, kami menghubungi salah satu dosen dari jurusan Bahasa dan Sastra Arab yang kebetulan adiknya sedang melanjutkan studi master di departemen alquran dan sunnah.

Rencana awal adalah mengunjungi jurusan bahasa Arab atau Sastra Arab dan ilmu yang berkaitan dengan keduanya. Tapi setelah sampai disalah satu ruangan, kami disuguhkan dengan kertas bertuliskan Departemen Bahasa dan Sastra arab.

Pihak sana pun bingung dengan kedatangan kami yang menjadi tamu mendadak bagi mereka, sehingga mereka kelihatan bingung harus menhubungi siapa, karena pada waktu itu kampus sedang dalam masa ujian, dan kepala jurusan dan staf-stafnya sedang tidak berada di tempat. Akhirnya, ada salah satu ketua perhimpunan jurusan atau di UIN Radenfatah Palembang dikenal dengan istilah Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ). Tak lama kemudian mereka dibawa ke salah satu ruangan bertuliskan AL-MARKAZ AL-AL-ARABI Research and Consultancy.

Kemudian kami disuguhkan dengan buku-buku berbau research dari berbagai pakar dalam bidang Linguistik arab maupun Sastra Arab. Setelah HMJ mengajak kami masuk ke ruangan dengan banyak foto-foto yang mereka adalah para ketua pakar pusat research bahasa arab di tiap periode, kemudian setelah berbincang lama dengan HMJ tentang sejarah ruangan itu, tiba-tiba masuklah seseorang yang wajahnya ada di salah satu foto ketua pakar yakni ketua yang kedua. Kami merasa sangat beruntung bisa bertemu dengan salah satu pakar yang karyanya sudah banyak dan kebetulan berasal dari sudan yaitu Prof. Nashruddin Ibrahim Ahmad Husain.

Kemudian banyak hal yang kami diskusikan yang asal mulanya menjelaskan kenapa harus bahasa arab sampai perbincangan bagaimana menjalin silaturahmi antar kampus atau antar sesama jurusan bahasa dan sastra arab baik dari kegiatan pertukaran mahasiswa bahkan pertukaran dosen-dosennya.

Dan terakhir beliau berpesan “jangan pernah takut berbicara bahasa Arab, karena kalau salah, yah memang kita bukan orang Arab. Bahkan orang Arab pun bisa salah dalam berbicara. Jangan dulu memikirkan nahwu atau kaidah, yang penting adalah membiasakan diri dengan bahasa Arab” ujar beliau.

Kami tidak menyangka hari itu bakal bertemu dengan orang sekelas profesor, yang awalnya hanya berniat untuk berkunjung dan bersilaturahim bahkan belum membuat perjanjian sedikit pun dengan pihak sana. Tapi Allah maha baik, tak perlu ada janji jikalau Allah sudah menghendaki. Prof Nashruddin menambahkan “Tak perlu ada janji-janji untuk membicarakan tentang bahasa Arab” tambah beliau. Terakhir kami diberikan bingkisan berupa buku-buku ilmiah berbahasa Arab dan kenangan tak terbayarkan oleh apapun.

Terimakasih kasih, Wassalamu’alaikum warahmatullah wabarakaatuh./FK, FQ